Friday, January 30, 2009

Shahabatku,, aku rindu menjalin ukhuwah bersamamu…



Hampir dua setengah tahun kita berpisah. Gimana kabarmu ya ukhti?? Apakah kau disana baik-baik saja, apakah kau di bumi Allah sebelah sana sehat? Aku sangat merindukan ‘prendz poreper’(kita berdelapan).

Masih ingatkah kamu, saat-saat indah, saat-saat sedih, kecewa yang kita lalui ber-8 di SMA? Kangen rasanya. Kangen pagi-pagi ikut kajian rutin pagi di Mushola. Iya, Mushola… Mushola kecil dengan cat berwarna hijau di sudut paling belakang SMA. Tempat anak-anak ROHIS buat syuro, buat ikut kajian, buat ngumpul, buat silaturahmi, dll.. yach.. pokokna basecamp nya anak-anak ROHIS.

Kangen saat kita pergi bareng,,, pergi tidak hanya sekedar maen dan hura-hura, tapi kita pergi untuk menunaikan kewajiban kita menyalurkan ilmu yang kita miliki untuk adik-adik kita di SMP-SMP sekitar kita. Di situ banyak sekali pengalaman dan ibrah yang bisa kita dapatkan.

Kangen saat kita jadi panitia buat events ROHIS. Tentu banyak suka duka yang kita rasakan saat jadi panitia. Tapi setelah sekian lama, kembali aku mengingatnya.. lucu juga ya..^^

Kangen saat kita belajar bareng buat menghadapi ujian sekolah.
Teringat juga saat kita memperjuangkan diri kita di depan guru olahraga bahwa sebagai seorang akhwat yang Alhamdulillah telah berjilbab untuk tidak ikut renang, karena tahulah masak kita disuruh ikut renang dengan kondisi campur baur, apalagi guru OR laki-laki. Ihh.. ogah lah!

Kangen… kangen… kangen buangedh semuanya, mungkin kalau dituliskan dalam kata-kata ga akan cukup. Smoga kerinduan ku kepada kalian karena Allah. Kecintaanku ke kalian juga karena Allah. Betapa indahnya jika semua itu dilandasi atas dasar Mahabbah kita kepada Sang Pemberi Cinta.
Tapi,, sekarang aku hanya bisa mengenang kenangan-kenangan itu dalam memoriku. Kenangan yang tidak bisa dikembalikan lagi, yang tidak pernah bisa diputar kembali waktunya.

Namun aku ga boleh sedih dan larut dalam kenangan, karena jalan di depan masih panjang dan berliku, yang harus dilewati dengan perjuangan dan tentunya dengan teman baru yang memiliki tujuan yang sama dengan kita. Sungguh terasa, sangat susah mencari teman baru seperti kalian (prendzporeper) saat aku jauh merantau di tempat orang. Tapi aku ga boleh lemah, karena Allah tidak menyukai orang yang lemah. Dan terakhir, SMANGAT!!!!!!!! Dimanapun kita berada, karena do’a kalian , aku masih mampu dan kuat untuk bertahan dan berjuang. Jazakumullahu khairan katsiran my beloved friends. Luph u coz Allah. ^_^

4 comments:

  1. Sebiru hari ini, birunya bagai langit terang benderang..
    Sebiru hari kita bersama di sini (di hati...)
    Sebiru hari ini, birunya bak permadani taman surga..
    Sebiru hari kita walau kita kan terpisah (dan sedang terpisah jarak)

    Setiap langkah yang kita lalui bersama dulu, telah menuliskan satu episode yang akan selalu dikenang dengan indah.. Semoga setiap tapak yang kita tinggalkan, hanya pahala dan cintanya Allah yang menjadi jejak-jejak kehidupan sebagai saksi kita di hari akhir nanti...

    ReplyDelete
  2. sahabat, duniaku kini tiada ceria
    hilang entah ke mana
    detik-detik yang kulalui penuh duri...

    si sini aq merasakn hal yang sama,,
    betapa perjuangan mencari seorang sahabat itu luar biasa..!!!

    Tapi,,..aq tdk boleh lemah..
    Allah tidak akan membiarkan keimanan seorang hambaNya sampai di sini saja..

    Kelak..qt ingin melihat wajahNya
    Kelak..qt ingin melihat wajahNya..

    Qt ga boleh menyerah,,..qt hrs tetap memiliki teman seperjuangan di kampus,klo toh blm bs jd sahabat..
    Krn Rosulullah tlah bersabda,"Yaa bunyya..qariibu tsummaththoriq..": "Wahai anakku, teman dulu..kemudian berjalanlah"..

    Smg qt sgera dipertemukan Allah dg teman yg baik,teman yg mengiringi perjalanan qt di ranah 'ilmy.. Aamiin

    ReplyDelete