
Saudaraku Pemuda!
Bagaimana anda mencintai Allah sedang malam dan siang engkau menantang-Nya untuk berperang?
Bagaimana anda mencintai Allah sedang berulang-ulang engkau mengundang kemurkaan-Nya dan mendurhakai-Nya?
Bagaimana anda mengaku cinta kepada Allah, sedang jalan menuju masjid pun engkau tak mengetahuinya?
Bagaimana anda mengakui mencintai Allah padahal engkau mencintai musuh-musuh-Nya, membanggakan mereka, meniru, dan berangan-angan jika engkau bisa seperti mereka?
Bagaimana engkau mengaku mencintai Allah sedangkan engkau menyelisi Rasulullah SAW secara dhahir dan bathin? Padahal Allah SWT berfirman “ Katakanlah: “ Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.” (Q.S. Ali Imran 31)
Dimanakah bukti ittiba’mu kepada Rasulullah SAW wahai anda yang mengaku cinta kepada Allah SWT?
engkau membangkang kepada-Nya?
lalu mengaku bahwa engkau cinta
inilah pengakuan yang nyata dustanya
jika benar engkau mencintai-Nya
tentulah engkau mentaati-Nya
karena seseorang akan taat kepada keksasih-Nya
Dikutip dari buku “Tazkiah An-Nafs”
Penulis: Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah
No comments:
Post a Comment